Sumberdalem, 11 Juli 2011,
Pawai Budaya dalam rangka Hari Jadi Wonosobo Ke-186 hari ini (11/6) dimulai di Kecamatan Kertek. Acara ini ditandai dengan penyerahan Songsong Agung, Tombak Korowelang, Bendera Merah Putih dan Lambang Daerah Kabupaten Wonosobo dari unsur Muspika Kecamatan Kertek yang di serahkan kepada Kepala Desa Sumberdalem Rahmat S.E . Bertindak sebagai Manggolo Upocoro Kasi Trantib Kecamatan Kertek Drs. Suroto, W.S. Dalam acara yang berlangsung di halaman Kecamatan Kertek ini juga ditampilkan kesenian gamelan dan barongan dari Desa Sumberdalem.
Panji-panji yang telah diserahkan ini selanjutnya akan dikirabkan masuk desa sumberdalem dan melintasi jalan protokol desa dan berujung di dusun sambon sebagai perbatasan dengan Desa Purwojati.
bunyi gamelan dan barongan yang mengiringi langkah para subo manggolo dalam membawa songsong agung Tombak Korowelang, Bendera Merah Putih dan Lambang Daerah Kabupaten Wonosobo itu berjalan begitu meriah
di ikuti oleh seluruh anak sekolah SDN 1 dan 2 Sumberdalem, disambut meriah oleh seluruh warga Desa Sumberdalem yang sudah berbaris di tepi jalan untuk melihat datangnya pasukan kirab tersebut. dengan semangat handarbeni Kepala Desa Sumberdalem dan seluruh jajaran perangkatnya membawa amanah yang telah diberikan oleh camat Kertek Agus Wibowo,S.Sos tersebut.
perjalan satu jam di tempuh melalui jalan-jalan Dusun sampailah di Pintu Masuk desa Purwojati, dan sudah ditunggu oleh para subo manggolo dari Desa Purwojati dan siap untuk menerimanya, penyerahan dilakukan oleh Kepala Desa Sumberdalem di berikan kepada Kepala Desa Purwojati yang akan dilanjutkan kirabnya sesuai Route yang telah di tentukan yaitu Ngadikusuman, Bejiarum, Wringinanom, Bojasari, Surengede, Sindupaten, dan Kertek. Selanjutnya seluruh panji akan disemayamkan kembali di Kecamatan Kertek dan akan dikirabkan kembali dalam acara puncak Hari Jadi Wonosobo tingkat Kabupaten pada tanggal 24 Juli mendatang. Kegiatan kirab di Kecamatan Kertek ini direncanakan berlangsung selama 2 hari dan melibatkan seluruh unsur pemerintahan desa di Kecamatan Kertek, siswa sekolah serta masyarakat di wilayah Kecamatan Kertek.
Menurut Camat Kertek, Agus Wibowo,S.Sos, acara ini diselenggarakan dengan maksud untuk melestarikan budaya asli Wonosobo, “ Acara kirab panji ini diadakan agar masyarakat dapat ikut merasa nduweni budaya asli Wonosobo serta melestarikannya”,tuturnya. “ Selain itu juga untuk memberikan suatu pembelajaran bagi generasi muda agar tidak melupakan tentang asal-usul dan sejarah Kabupaten Wonosobo ini, ” Imbuhnya.
Acara kirab yang berlangsung tahun ini sedikit berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya karena pada tahun ini diselenggarakan dengan penuh kesederhanaan namun tetap khidmat dan penuh makna. “ Pada kirab panji tahun ini kami lebih mengutamakan kualitas daripada kuantitas sehingga jumlah personel yang kami libatkan lebih sedikit namun kami pilih yang berkualitas.” pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar